Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

Bergabung? silahkan klik disini

Minggu, 05 Februari 2012

Tingkatkan Kualitas Penerbang- Kemenhub Gandeng ICAO

Kementerian Perhubungan  (Kemenhub) menjalin  kerja sama dengan International  Civil Aviation Organization  (ICAO) atau organisasi  penerbangan sipil internasional  yang berada di Montreal,  Kanada, untuk peningkatan  kualitas sumber daya  manusia (SDM) khususnya  bagi para penerbang. 


Kepala Badan Pengembangan  Sumber Daya Manusia  (BPSDM) Kemenhub Bobby  Mamahit mengatakan, tahun  ini pihaknya telah menganggarkan  dana dari APBN 2012  sebesar Rp2,9 miliar guna  pembiayaan pelatihan teknikal  di Sekolah Tinggi Penerbangan  Curug,Jawa Barat.  Penandatanganan proyek  kerja sama dilakukan antara  BPSDM dan Sekjen ICAO Raymond  Benjamin untuk Project  INS/11/801: Institutional Strengthening  of the Indonesian Civil  Aviation Institute (ICAI). "Dengan  bantuan teknis ini, akan  meningkatkan performa STPI  Curug. Melalui bantuan ini,  kita buka kesempatan bagi negara  lain yang ingin sekolah di  STPI," kata Bobby di Jakarta,  kemarin. 

Pada kesempatan yang  sama, Bobby Mamahit mengatakan,  bantuan teknis berbentuk  dana untuk STPI Curug  dari ICAO sebesar Rp8 miliar  selama dua tahun. Adapun,  bantuan teknis tahun ini hanya  Rp2,9 miliar."Untuk bantuan  teknis dari ICAO ini, kita akan  mengadopsi standar dari ICAO  yang akan diterapkan di STPI  Curug,"jelas Bobby.  Sementara,Wakil Menteri  Perhubungan Bambang Susantono  mengatakan, Indonesia  menargetkan menjadi anggota  dewan council ICAO pada  sidang tahun depan, setelah  resmi membuka kembali kantor  perwakilan Indonesia untuk  ICAO pada awal tahun ini. 

Sebagai informasi, dari 190  negara anggota ICAO,hanya 36  negara yang masuk dalam dewan  council."Ada beberapa negara  di Asia Pasifik yang menjadi  anggota council, yakni Singapura,  Malaysia, Korea Selatan,  Jepang, China, Australia,"  ujar Bambang.  Dia menjelaskan Indonesia  merupakan anggota ICAO  sejak 27 April 1950 dan menjadi  anggota Dewan ICAO  (Council of ICAO) untuk Kategori  III sejak 1962.

(Harian Seputar Indonesia)

0 komentar:

Posting Komentar