Jika Anda Bisa Mengetik dan Akses Internet, Anda Sudah Memiliki Syarat yang Cukup Untuk Menghasilkan Uang dari Bisnis Tiket Pesawat Online

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

Bergabung? silahkan klik disini

Senin, 25 April 2011

koran terbaru - berita seputar indonesia

koran terbaru - berita seputar indonesia


Ba’asyir: M Syarif Bukan Sebagai Pengawal Saya

Posted: 24 Apr 2011 08:21 PM PDT

 

Terdakwa kasus dugaan teroris yang juga pimpinan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT) Abu Bakar Ba’asyir membantah pelaku bom bunuh diri di Masjid Az Dzikra Markas Polresta Cirebon, Muchamad Syarif, adalah pengawalnya. Ba’asyir sekali lagi menegaskan tidak mengenal M Syarif.

“Tidak benar itu. Pengawal saya ya cuma yang ada di Jakarta,” kata Ba’asyir sebelum mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin 25 April 2011.

Ba’asyir mengakui ada pihak yang menyebut M Syarif itu mengenal dirinya. Ba’asyir menjelaskan, dirinya kerap berdakwa di beberapa daerah. Jadi, memang banyak orang yang mengenal dirinya.

M Syarif disebut-sebut menjadi pengawal Ba’asyir saat berdakwah dan tabligh akbar di Cirebon. “Banyak orang yang kenal sama saya. Saya kan dakwah, banyak juga yang datang waktu saya dakwah. Tapi saya tidak kenal semua,” ujar Ba’asyir.

Nama Syarif memang baru dalam gerakan teroris di Indonesia. Polisi mengakui Syarif adalah pemain baru. Tetapi, di dunia kriminal Cirebon, nama Syarif tidak asing.

Syarif yang juga berdarah keraton Cirebon ini masuk daftar pencarian orang (DPO) atau buron kasus perusakan salah satu Alfamart di Cirebon. Syarif juga turut dalam penyerangan masjid Ahmadiyah di Kuningan. Terakhir, nama Syarif terseret kasus dugaan pembunuhan anggota TNI.

Jasad Syarif akhirnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Pondok Rangon, Jakarta Timur, karena mendapat penolakan warga Cirebon.

 

Ba’asyir: Bom Serpong Itu Tak Bisa Dibenarkan Agama Islam

Posted: 24 Apr 2011 08:17 PM PDT

 

Terdakwa kasus terorisme Abu Bakar Ba’asyir tak membenarkan aksi bom Serpong yang diduga diotaki Pepi Fernando. Menurut Ba’asyir, mengganggu orang beribadah pada Tuhan itu tak dibenarkan agama Islam.

“Jadi di dalam Islam, itu nggak benar itu,” kata Ba’asyir. “Mungkin mereka beranggapan yang sedang beribadah itu kafir,” kata Ba’asyir sebelum menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Senin, 25 April 2011.

Islam, kata Ba’asyir yang diadili karena diduga terlibat dalam pelatihan militer ilegal di Aceh itu mengatakan, mengganggu orang lain beribadah itu tak dibenarkan dalam Islam. Namun, katanya, umat Islam membantu orang kafir juga dianggapnya salah.

“Membantu orang kafir itu nggak boleh, mengganggu orang kafir beribadah juga nggak boleh kecuali kalau mereka memusuhi dan memerangi Islam baru boleh (diperangi),” kata dia.

Polisi menggagalkan upaya pengeboman jalur pipa gas yang berdekatan dengan Gereja Christ Cathedral di Serpong pekan lalu. Bom itu direncanakan pelaku meledak pada Jumat 22 April 2011 lalu, saat umat Nasrani merayakan Jumat Agung.

KY Minta Keterangan Ahli Forensik Mun’im Idris

Posted: 24 Apr 2011 08:14 PM PDT

 

Komisi Yudisial (KY) hari ini meminta keterangan  ahli forensik, Mun’im Indris. Pemanggilan ini terkait dengan perkara pembunuhan berencana Direktur PT Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen, yang dituduhkan kepada mantan Ketua KPK, Antasari Azhar.

Menurut Juru Bicara KY, Asep Rachmat Fajar, pemeriksaan dilakukan untuk melengkapi data dalam rangka memastikan apakah ada atau tidaknya pelanggaran perilaku hakim dalam penanganan perkara pembunuhan itu.

“KY ingin mendapatkan berbagai informasi berdasarkan keahliannya yang diharapkan bisa melengkapi data,” kata Asep kepada wartawan, Senin 25 April 2011.

Minggu lalu KY, telah memanggil pengacara Antasari. Dalam kesempatan itu, pengacara Antasari membeberkan beberapa kejanggalan yang dilakukan hakim dalam memutus perkara tersebut.

Salah satu yang disampaikan adalah soal tidak dipertimbangkannya barang bukti senjata yang ditunjukkan di pengadilan. Saat persidangan dijelaskan bahwa senjata tersebut macet. Keterangan tersebut berbeda dengan keterangan ahli forensik Munim Idris yang mengatakan bahwa senjata yang menembus kepala Nasrudin dalam kondisi baik.

Seperti diketahui, KY mengungkapkan adanya indikasi pelanggaran profesionalisme dari majelis hakim perkara Antasari dari tingkat pertama sampai kasasi dengan mengabaikan beberapa bukti-bukti kunci dalam perkara tersebut.

Bukti-bukti kuat yang dimaksud adalah adanya pengabaian keterangan ahli balistik dan forensik. Selain itu, juga pengabaian atas bukti berupa baju korban yakni Nasrudin Zulkarnain, yang tidak pernah dihadirkan dalam persidangan.

Antasari sendiri telah divonis 18 tahun penjara oleh MA di tingkat kasasi dalam kasus pembunuhan tersebut. Majelis kasasi menyatakan Antasari terbukti melakukan pembunuhan berencana terhadap Nasrudin.

 

Persipura vs Chonburi FC akan Dipimpin Wasit Kontroversial

Posted: 24 Apr 2011 08:09 PM PDT

 

Persipura Jayapura akan bertandang ke markas  di Thailand dalam lanjutan AFC Cup, Selasa 26 April 2011. Wasit pemimpin laga ini pun sudah ditunjuk dan diumumkan lewat situs resmi AFF, Minggu 24 April 2011.

Terpilih sebagai pengadil adalah wasit asal Jepang, Sato Ryuji. Dia akan dibantu dua hakim garis yang berasal dari Jepang dan Singapura, Nagi Toshiyuki dan Lee Tzu Liang. Sedangkan wasit keempat berasal dari Myanmar, Win Htut.

Namun, Ryuji punya catatan kurang berkesan selama jadi pengadil pertandingan berkelas internasional. Kepemimpinannya dikeluhkan pelatih timnas Thailand di Piala AFF 2010, Bryan Robson.

Saat itu, Robson mempertanyakan keputusan Ryuji yang memberi hukuman dua penalti pada anak asuhnya ketika melawan Indonesia di babak penyisihan grup. Sebab, keputusan itu berujung dengan kekalahan 1-2 anak asuh Robson.

“Wasit tidak cukup baik pada kami kali ini. Kami harusnya mendapat penalti di babak pertama, tetapi wasit tak melihatnya,” ujar Robson saat itu.

“Namun di babak kedua, justru dua penalti didapat Indonesia. Bahkan saat bola sudah membentur tiang, wasit masih bisa melihat penalti itu,” keluhnya lagi.

Terlepas dari kepemimpinan Ryuji, pertandingan antara Chonburi versus Persipura bersifat vital mengingat pemenang partai tersebut akan jadi pemuncak grup H.

Tim Mutiara Hitam -julukan Persipura- saat ini menjadi pemimpin klasemen dengan poin tujuh dari tiga pertandingan. Chonburi menyusul di tempat kedua dengan poin empat.

Persipura menuai dua kemenangan dan hanya sekali imbang. Salah satu kemenangan Persipura bahkan diraih dari Chonburi saat menjadi tuan rumah di Stadion Mandala, Jayapura, 13 April lalu. Saat itu, pasukan Jacksen F Tiago menang mutlak 3-0.

Manchester City Yakin Mampu Amankan Empat Besar

Posted: 24 Apr 2011 08:01 PM PDT

 

Manchester City tidak ingin menyia-yiakan momentum mengamankan posisi empat besar saat menghadapi Blackburn Rovers di Ewood Park dinihari nanti, Selasa 26 April 2011.

Tertahannya Tottenham Hotspur oleh West Bromwich Albion 2-2, akhir pekan lalu, membuat City berpeluang unggul empat poin atas Tottenham di posisi empat besar Liga Inggris. Tapi, The Citizens harus bisa melewati rintangan Blackburn yang sedang berusaha menghindar dari zona degradasi.

Mancini berharap euforia kesuksesan menembus final Piala FA tidak terbawa pemain City saat melawan Blackburn. Arsitek asal Italia itu meminta Gareth Barry dan kawan-kawan fokus menghadapi Blackburn karena menganggap menembus zona Liga Champions adalah target utama mereka.

“Yang terpenting saat ini adalah fokus pada empat laga Premier League berikutnya, dan setelah itu baru memikirkan final Piala FA. Sangat penting untuk tetap di posisi empat. Kami punya enam laga tersisa, tiga di kandang, tiga tandang. Jika kami menang tiga atau empat di antaranya, kami punya peluang bagus,” kilah Mancini seperti dilansir Mirror.

Terakhir City bermain di Liga Inggris adalah ketika dilumat Liverpool 3-0 di Anfield, dan Mancini berharap klub asal Eastland tersebut tidak kembali tampil buruk. “Kami harus ingat pertandingan melawan Liverpool, jika Anda tidak bermain 100 persen, akan sulit untuk memenangkan pertandingan,” papar Mancini.

City masih harus berjuang tanpa kehadiran Carlos Tevez yang berkutat dengan cedera hamstring. Mario Balotelli akan bersaing dengan Edin Dzeko akan bersaing untuk memperebutkan posisi yang ditinggal Tevez.

Blackburn sendiri masih berada di posisi 16, peringkat aman terakhir di zona degradasi, dengan torehan 35 poin dari 33 laga. Namun, mereka hanya unggul satu poin atas Blackpool. Meski posisi Blackburn dalam kondisi darurat, manajer Steve Kean mengaku tetap tenang.

“Saya selalu membawa masalah ke rumah dan mendiskusikannya dengan istri saya. Saya tidak bermasalah dengan tidur, saya tidur seperti bayi,” kilah Kean. (sj)

Susunan Pemain

Blackburn Rovers: Robinson; Salgado, Samba, Phil Jones, Givet; Emerton, Jermaine Jones, Dunn, Olsson; Benjani, Mwaruwari, Rochina.

Manchester City: Hart; Boyata, Kompany, Lescott, Kolarov; De Jong, Barry; Johnson, Yaya Toure, Silva; Balotelli.

 

DPR Minta Pemerintah Mencabut Status Siaga Satu

Posted: 24 Apr 2011 07:56 PM PDT


Warning: Invalid argument supplied for foreach() in /home/koran/public_html/wp-content/plugins/super-image-plugin/imagesupertools.php on line 382

Ilustrasi (Foto: Reuters)

JAKARTA - Pimpinan Komisi I DPR meminta pemerintah melalui Kementerian Politik, Hukum dan HAM (Kemenko Polhukam) mencabut status siaga satu yang dibuat pascaancaman bom di Gereja Christ Cathedral, Serpong, 21 April lalu.

Wakil Ketua Komisi I Tubagus Hasanuddin menjelaskan, status siaga satu nasional tidak tepat karena ancaman aksi teror hanya berada di sejumlah daerah seperti DKI Jakarta. Purnawirawan Mayor Jenderal ini mengatakan status siaga satu merupakan status tertinggi dalam kesiapan aparat keamanan khususnya TNI.

Dalam status ini seluruh prajurit TNI harus bersiaga di markas masing-masing lengkap dengan perlengkapannya termasuk senjata, amunisi, kendaraan, dan bekal logistiknya. Siaga satu tingkat nasional, menurut Tubagus, pada umumnya disiapkan untuk menghadapi ancaman dari luar atau ancaman yang disebabkan dari dalam seperti pemberontakan, kudeta atau apapun yang mengancam kepentingan nasional.

“Lalu ada apa pernyataan siaga satu yang diumumkan pemerintah hari Kamis (21/4) kemarin? Adakah Presiden memprediksi atau memperkirakan akan ada sesuatu dalam skala nasional? Presiden harus menjelaskannya kepada publik. Segera cabut status siaga satu,” kata Tubagus kepada wartawan, Minggu (24/4/2011) malam.

Menurut dia, ibadah Jumat Agung dan perayaan Paskah umat Kristiani yang berjalan aman, bisa dijadikan alasan untuk segera mencabut status siaga satu tersebut.

“Status nasional ini sangat berpengaruh terhadap politik dalam dan luar negeri. Investor pun bisa lari,” pungkasnya.

Seperti diketahui, status siaga satu diumumkan Menko Polhukam Djoko Suyanto di Istana Negara usai bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pemberian status ini terkait temuan paket bom di saluran pipa gas dekat Gereja Christ Cathedral. Bom berdaya ledak tinggi itu akhirnya berhasil dijinakan sebelum meledak pada ibadah Jumat Agung seperti yang direncanakan pelaku teror.

 

 

 

Valdes Nyaris Samai Rekor Kiper Legendaris Barca

Posted: 24 Apr 2011 07:54 PM PDT

 

Kiper Barcelona Victor Valdes semakin mendekati rekor kiper legendaris Blaugrana Andoni Zubizaretta. Valdes yang kini telah tampil di 400 laga bersama Barca kini nangkring di posisi kedua dalam daftar kiper paling banyak memperkuat klub.

Ya, Zubizaretta masih tercatat sebagai kiper yang paling banyak membela klub Catalunya itu. Sosok yang kini menjadi salah satu petinggi Barca itu telah tampil di 410 pertandingan. Dan rekor Zubizaretta itu berpeluang dilampaui penerusnya, Valdes.

“Ini menjadi kehormatan bagi saya. Sesungguhnya saya tidak terlalu memperdulikan hal-hal seperti itu. Tapi tentu itu menjadi catatan yang menyenangkan. Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang selalu mendukung saya. Tanpa mereka, saya tidak mungkin mencapai semua ini,” tambah Valdes.

Menariknya, Zubizaretta sendiri menjadi tokoh idola bagi seorang Valdes. Alasan itu pula yang membuat kiper 29 tahun ini mengaku bahagia akan menyamai catatan sang pahlawan.

“Ini sebuah kehormatan. Pertama, dia adalah teladan bagi saya sejak masuk tim senior. Dia juga banyak mempengaruhi saya. Bagi saya, dia sungguh fantastis,” lanjut kiper kedua timnas Spanyol ini.

“Dia menjadi kiper pertama yang menjuarai Piala Champions (Champions League) bersama Barca. Dia yang pertama dalam segalanya. Bila saya mematahkan rekornya, itu akan lebih baik.”

Valdes melakukan debut di Barca pada 2002. Total 13 gelar telah dipersembahkan Valdes untuk Barca. Sayangnya di timnas Spanyol, Valdes harus hidup di bawah bayang-bayang kiper Real Madrid Iker Casillas.

 

Polda Jabar Mengaku Kesulitan Ungkap Kasus Cuci Otak

Posted: 24 Apr 2011 07:52 PM PDT


Warning: Invalid argument supplied for foreach() in /home/koran/public_html/wp-content/plugins/super-image-plugin/imagesupertools.php on line 382

 

Ilustrasi (sodahead.com)

BANDUNG – Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suparni Parto mengaku kesulitan dalam mengungkap jaringan pencucian otak (brain wash). Sebab, proses cuci otak terjadi secara terencana dan sangat tertutup.

"Kami kesulitan karena proses yang dilakukan itu sangat tertutup. Cara bertindak mereka sangat selektif," ungkap Suparni belum lama ini.

Untuk itu, dia berharap masyarakat turut membantu dengan memberikan informasi awal kepada Kepolisian. Dia menegaskan, cuci otak memang sebagai ancaman yang harus diantisipasi kepolisian. “Kami perlu lebih intensif untuk meneliti upaya pencucian otak,” sambungnya.

Pihaknya berjanji tidak akan segan menindak para pelaku cuci otak. Terlebih perbuatan ini termasuk pidana yang direncanakan. “Pencucian otak itu ada skenarionya, direncanakan. Itu kan pidana yang akan kita ungkap,” terangnya.

Mengenai Negara Islam Indonesia (NII), menurut Suparni, jika mereka terlibat pencucian otak maka sudah masuk kategori makar atau perlawanan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Ya kami tindak tegas mereka. NKRI kan harga mati,” tegasnya.

 

3 Pemain Indonesia Terkena Sanksi AFC

Posted: 24 Apr 2011 07:50 PM PDT

Usaha dua wakil Indonesia di ajang penyisihan grup AFC Cup, Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC, akan terasa berat mengingat ada pemainnya yang dihukum.

Persipura di Grup H kehilangan Yohanis Tjoe yang dilarang tampil melawan Chonburi FC di Thailand pada 26 April nanti karena menerima kartu merah di pertandingan sebelumnya. Tjoe diusir wasit ketika meladeni Chonburi di Stadion Mandala pada 13 April lalu.

Gelandang berusia 25 tahun itu menerima dua kartu kuning yakni di babak pertama dan kedua. Kartu terakhir yang diterimanya di menit-menit akhir pertandingan setelah melakukan tackle keras.

Nasib sama juga dialami Sriwijaya di Grup F yang bakal bertandang ke markas Song Lam Nghe An (SLNA) juga pada 26 April besok. Laskar Wong Kito bahkan kehilangan dua pemainnya, Achmad Jufriyanto dan Bobby Satria.

Pemain Sriwijaya latihan (ki-ka): Rendy Siregar, Thierry Gathuessi, Kim Yong-Hee

 

Achmad dihukum tak boleh tampil setelah menerima akumulasi dua kartu kuning di dua pertandingan. Yaitu saat melawan VB pada 1 Maret dan melawan SLNA di Stadion Jaka Baring, Palembang, pada 13 April lalu.

Bobby juga menerima nasib sama setelah menerima kartu merah ketika meladeni SLNA di Palembang. Gelandang bertinggi 178 cm itu diusir wasit di menit 33 setelah melakukan pelanggaran keras demi menahan laju serangan balik SLNA.

 

 

Tommy Tak Akan Bawa Kembali Orde Baru

Posted: 24 Apr 2011 07:47 PM PDT


Warning: Invalid argument supplied for foreach() in /home/koran/public_html/wp-content/plugins/super-image-plugin/imagesupertools.php on line 382

 

Tommy Soeharto (Foto: Getty Images)

JAKARTA - Munculnya Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto dengan Partai Nasional Republik, tak perlu terlalu dikhawatirkan.
“Kalau dia bawa-bawa zaman bapaknya, ya sudah, nggak apa-apa, tapi kalau kembali kepada Orba, ya nggak mungkin kembali dengan sifat-sifat yang represif, masif, itu sulit untuk mereka,” ungkap Zulfikar Ghazali, pengamat politik Universitas Indonesia, Senin (25/4/2011).

Dia mengatakan, kembalinya rezim Orde Baru itu tak mungkin terjadi, namun tingkah laku Orba sekarang ini tak pelak bisa dilihat dari tingkah pejabat sekarang. Pasalnya, menurut Zulfikar, gerak-gerik Orba memang sudah menjadi budaya.

Sebelumnya, salah seorang pendiri Partai Nasional Republik atau Nasrep, Mayjen TNI (Purn) Edy Waluyo mengatakan, Tommy secara khusus pernah membahas gagasannya bersama sejumlah orang yang kini jadi pendiri Nasrep.

“Ide awal Nasional Republik dari Mas Tommy, akhirnya kita sepakat membuat Nasrep untuk didaftarkan sebagai partai politik baru,” ungkapnya.

 

 

Arsenal Gagal Raih Juara, Wenger Siap Disalahkan

Posted: 24 Apr 2011 07:44 PM PDT

 

Arsene Wenger siap disalahkan menyusul kegagalan Arsenal menjegal Manchester United dalam perebutan gelar Liga Inggris menyusul kekalahan 2-1 dari Bolton Wanderers di Stadion Reebok, Minggu 24 April 2011.

Sebuah gol Tamir Cohen di akhir pertandingan ke gawang Arsenal membuat The Gunners tersungkur dan tertinggal sembilan poin dari Manchester United di puncak klasemen. Dengan empat laga tersisa, termasuk melawan MU akhir pekan ini, Wenger pesimistis dengan peluang timnya.

Meski sempat mengkritik permainan Arsenal musim ini, Wenger mengaku bangga dengan permainan Cesc Fabregas. Manajer asal Prancis itu siap disalahkan sebagai biang kegagalan Arsenal menjuarai Liga Inggris musim ini.

“Saya merasa para pemain memperlihatkan sikap yang luar biasa sepanjang musim ini, tapi bukan mereka yang pantas disalahkan. Jika ada orang yang pantas disalahkan, itu adalah saya,” tegas Wenger seperti yang dilansir Daily Star.

Wenger sendiri mengaku frustrasi dengan kegagalan Arsenal merebut gelar untuk musim keenam beruntun. Padahal Wenger menilai peluang Arsenal musim ini cukup besar dan tidak terlalu berat.

“Sangat tidak masuk akal. Ini adalah salah satu jalan yang termudah setelah sekian lama. Tapi, kami tidak mengambil kesempatan dan itu membuat saya sangat frustrasi. Kami merasa ada potensi juara. Kami masih kurang sesuatu seperti kedewasaan dan pengalaman di situasi penting,” kilah Wenger.

Meski mengakui timnya kekurangan pemain berpengalaman, Wenger mengaku tidak akan menghamburkan uang untuk melakukan pembelian pemain musim depan. Arsenal sendiri sepertinya masih memberi Wenger kepercayaan.

Rumah Baru Pangeran William-Middleton Seharga Rp655 M

Posted: 24 Apr 2011 07:41 PM PDT

 

Pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton tinggal menghitung hari. Pernikahan yang akan digelar pada 29 April itu akan menjadi sebuah pernikahan terbesar tahun ini. Setelah menikah, kabarnya mereka akan segera menempati sebuah rumah yang mewah.

Rumah calon pengantin baru itu dikabarkan seharga US$76 juta atau setara dengan Rp655 miliar. Rumah itu diberi sebutan Clarence House. Demikian seperti yang dilaporkan sebuah situs real estate Inggris, Zoopla seperti dikutip dari Zimbio, Senin 25 April 2011.

Rumah Baru Pangeran William & MiddletonSekedar informasi, satu minggu menjelang pernikahan pasangan ini, pihak istana telah mengumumkan para tamu yang diundang dalam upacara pernikahan William dan Middleton. Pasangan Victoria dan David Beckham, Elton John dan sutradara Guy Ritchie adalah sebagian tamu yang diundang.

Selebriti yang juga diundang antara lain penyanyi soul Joss Stone dan Rowan Atkinson atau Mr. Bean, yang merupakan teman dekat Pangeran Charles.

Sebanyak 40 negara kerajaan juga diundang, seperti Denmark, Norwegia, Spanyol, Thailand dan Maroko. Departemen pertahanan dan pemerintah Inggris juga mengundang tentara Inggris yang pernah ditugaskan ke Afghanistan.

 

TPM Akan Bantu Tersangka Bom Buku

Posted: 24 Apr 2011 07:38 PM PDT


Warning: Invalid argument supplied for foreach() in /home/koran/public_html/wp-content/plugins/super-image-plugin/imagesupertools.php on line 382

 

Dari tiga keluarga tersangka bom buku yang meminta Tim Pengacara Muslim menjadi kuasa hukum mereka, baru satu keluarga yang secara resmi mengajukan permohonan. Ketiga tersangka itu, berinisial F, S, dan IF.

"Jadi, sekarang kami masih meminta mereka melengkapi identitas diri, lalu juga memberikan sedikit riwayat hidup TSK (tersangka), juga bagaimana proses penangkapannya," kata Achmad Michdan, salah satu anggota TPM, Senin, 25 April 2011.

Setelah semua berkas dilengkapi, Michdan mengatakan, TPM akan mewawancarai ketiga keluarga itu. Wawancara ini, kata Michdan, tujuannya antara lain untuk mendalami kasus terlibat jaringan teror bom buku yang dituduhkan kepada ketiga tersangka.

Berdasarkan hasil pendalaman itu, Michdan melanjutkan, TPM akan memutuskan apakah akan memberikan bantuan hukum kepada ketiga keluarga itu atau tidak.

"Itu semua prosedur standar ya. Tapi, biasanya kalau diminta bantuan seperti itu, kami akan memberikan pertolongan, setidaknya mereka kan punya hak praduga tak bersalah," kata Michdan.

Michdan juga mengungkapkan, seandainya nanti menjadi pengacara kelurga, TPM belum tentu bisa langsung menemui para tersangka. Sebab, berdasarkan pengalaman, setelah tersangka ditangkap, biasanya mereka akan dibawa polisi terlebih dulu untuk pendalaman kasus dalam tempo 7 x 24 jam.

"Biasanya, tersangka diajak Densus untuk muter-muter ke mana-mana. Kalau kita tanya dimana tersangka, mereka (Densus) biasanya bilang sedang melakukan pendalaman," katanya.

Seperti diketahui, polisi menangkap 21 tersangka jaringan pelaku bom buku di tujuh tempat. Jaringan ini juga yang disinyalir mempersiapkan peledakan bom di dekat Gereja Christ Cathedral, akhir pekan lalu. Mereka ditangkap di Rawamangun, Kramatjati, dan Pondok Kopi, (semuanya di Jakarta Timur), Aceh, Gunung Sindur di Bogor, Bekasi, serta Tangerang.

 

 

Abu Bakar Ba’asyir Enggan Hadirkan Saksi Meringankan

Posted: 24 Apr 2011 07:00 PM PDT

 

Terdakwa kasus dugaan teroris yang juga pimpinan Jamaah Ansharut Tauhid (JAT), Abu Bakar Ba’asyir, enggan menghadirkan saksi dari pihaknya. Bila tidak jadi menghadirkan saksi yang meringankan, persidangan akan mengganti agenda sidang menjadi pemeriksaan Ba’asyir.

“Ustad sepertinya tidak menghadirkan saksi meringankan. Nanti terserah majelis hakim, apakah harus menghadirkan saksi meringankan atau tidak,” kata Direktur Jamaah Ansharut Tauhid Media Center, Sonhadi, di gedung Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin 25 April 2011.

Menurut Sonhadi, rencananya agenda sidang hari ini adalah mendengarkan keterangan saksi yang meringankan pihak Ba’asyir. Tapi, Ba’asyir disebutkan tidak berkenan menghadirkan saksi yang meringankan untuk dirinya.

Ba’asyir didakwa terlibat dalam jaringan terorisme di Indonesia. Dia diduga berperan sebagai donatur pelatihan militer di Aceh. Kejaksaan menuntut Ba”asyir pasal berlapis Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 tentang Tindak Pidana Terorisme, Ba’asyir terancam hukuman mati.

Sonhadi sendiri tidak tahu apa alasan Ba’asyir yang enggan menghadirkan saksi meringankan. Bila saksi tidak jadi dihadirkan, agenda sidang akan diubah menjadi pemeriksaan terdakwa. “Akan ada pemeriksaan Ustad,” kata Sonhadi.

Ba’asyir juga dituduh merencanakan dan menggerakkan orang lain untuk melakukan aksi teror, serta telah menggunakan senjata api, amunisi, atau bahan peledak secara ilegal. Menurut jaksa, semua itu dilakukan Ba’asyir sejak Februari 2009 hingga Maret 2010.

 

8 Bom Aktif 100% Ditemukan di Rumah Pepi”

Posted: 24 Apr 2011 06:54 PM PDT

 

Polisi menemukan sejumlah bahan peledak aktif di kediaman mertua Pepi Fernando, salah satu tersangka yang juga otak pelaku bom buku dan Serpong. Saat penggeledahan berlangsung, diduga ada delapan bom aktif yang tersimpan di kediaman Pepi.

Dugaan adanya delapan bom aktif itu diungkapkan Tri Hari Purnomo, Ketua RW19 tempat tinggal Pepi di kawasan Harapan Baru, Bekasi Barat, Jawa Barat. Saat ditemui VIVAnews.com kemarin, Tri mengaku tak sengaja mendengar percakapan anggota Gegana yang sedang menyisir rumah Alwi Hasmi, mertua Pepi.

Rumah mertua Pepi digeledah sejak Kamis sampai Minggu atau 21 sampai 24 April 2011. Setiap penggeledahan, Tri merupakan satu-satunya perwakilan warga yang diperbolehkan polisi masuk menemani petugas.

“Setiap kali penggeledahan, polisi hanya fokus di salah satu ruang saja. Yakni gudang, letaknya di atas, lantai dua,” kata Tri kepada VIVAnews.com. Nah, saat itulah Tri tak sengaja mendengar percakapan seorang petugas yang memakai seragam penjinak bahan peledak.

“Ada delapan yang 100 persen bom aktif,” kata Tri mengutip anggota Gegana yang saat itu berada di dekatnya. Kendati demikian, Pepi tidak mengonfirmasi soal ini kepada petugas. Dia merasa takut. Belum lagi disebut ada dua bahan peledak lain, tapi tidak disebutkan apakah itu aktif atau hanya bahan-bahan pendukung saja.

Selama penggeledahan, polisi memang menemukan sejumlah bahan peledak di kediaman Pepi. Belum diketahui sejak kapan bahan-bahan peledak itu disimpan. Yang pasti, penyimpanan bahan peledak itu sangat membahayakan penghuni rumah dan warga sekitar.

Saat penggeledahan hari Sabtu, delapan penghuni rumah ditambah satu bayi ada di dalam rumah mertua mantan sutradara film dokumenter itu. Apa jadinya kalau bom itu meledak.

Tri hanya berharap polisi dapat mensterilkan area itu hingga tidak ada lagi bahan peledak tersisa. “Kami khawatir kalau masih ada bom di rumah itu. Tolong polisi selesaikan,” kata Tri.

 

Pepi Ajak Teman Nongkrong Untuk Dalami Agama

Posted: 24 Apr 2011 03:53 AM PDT

 

Kediaman Pepi di Bekasi (Foto; Fahmi)

JAKARTA – Pepi Fernando diduga kuat sebagai otak dalam teror bom buku dan bom piga gas di Serpong yang sudah diamankan polisi 21 April lalu di Aceh.

Banyak dari teman-teman Pepi di kampus IAIN Syarif Hidayatullah yang kini bernama Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, tidak menyangkanya terlibat jaringan teroris. Hal itu seperti dikemukakan teman nongkrong Pepi semasa kuliah, Maqyun, yang satu angkatan dan kini menjadi dosen tarbiyah bahasa Indonesia di UIN Jakarta.

“Dulu Pepi di kampus sama dengan anak lainnya, suka nongkrong, kumpul-kumpul. Anaknya agak bandel, tidak pintar dan penampilannya biasa seperti mahasiswa pada umumnya,” paparnya kepada okezone di Kampus UIN Jakarta, Minggu (24/4/2011).

Nmaun, kata Maqyun, Pepi terlihat berubah setelah pulang dari Aceh, pascabencana tsunami dan gempa bumi. “Waktu itu pulang dari Aceh dan sudah lulus, ada yang berubah,” jelasnya.

Suatu saat, Pepi kembali nongkrong lagi dengan teman-teman lamanya tapi tiba-tiba yang dibicarakan malah soal agama, Alquran, hadist, dan pikih. “Dulu engak pernah ngomongin masalah agama, tapi pulang dari Aceh ngajak temen-temenya perdalam agama daripada nongkrong-nongkrong engak karuan,” papar Maqyun.

Dia mengaku, sudah mengenal Pepi sejak semester satu. Namun setahun yang lalu sempat ketemu lagi dengan Pepi, di sebuah gang yang tak jauh dari lokasi penggerebekan tersangka teroris, M Juhri. Dalam penggerebekan tersebut Juhri tewas ditembak Densus 88.

“Saat itu saya sempat bicara dengan Pepi, tapi tak ada yang banyak berubah. “Tapi sekarang ditangkap polisi, teman-teman kaget juga tertawa kenapa ditangkap gara-gara bom,” jelasnya.

 

 

Mau Nissan March Bergaya Nismo?

Posted: 24 Apr 2011 03:50 AM PDT

KOMPAS.com/agk

JAKARTA – Ingin tampilan Nissan March standar jadi lebih keren ala Nismo edition? Anda tinggal aplikasi paket bodi kit terdiri dari bemper depan-belakang dan side skirt. Komponen ini masih bahan dan tinggal jadi dicat sesuai warna bodi mobil, harga ditawarkan Rp5,250 juta per paket, plus cat.

KOMPAS.COM/AGUNG KURNIAWAN

Untuk mempermanis tampilan interior, ada hiasan yang pas untuk dasboard yakni diecast Nissan March keluaran J-Collection berukuran 1:43 buatan China. Ada dua warna pilihan hijau dan oranye. “Kelebihan miniatur ini punya detil desain yang tinggi sampai interiornya juga sama seperti asli,” jelas Hendra dari Automania. Harganya, Rp500.000 per unit dan bisa ditemui di Automania, Ruko Billy&Moon Blok E-3A, Jalan Kalimalang Raya, Jakarta. Atau hubungi 021-41593010/kompas.com

Wagub Aceh: Stop Perilaku Pemicu Konflik

Posted: 24 Apr 2011 03:48 AM PDT

Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar

BANDA ACEH - Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar meminta semua pihak segera mengakhiri perilaku yang dapat memicu konflik baru di provinsi ini.

“Perilaku-perilaku yang dapat mengundang konflik masih ada menjelang berakhirnya masa transisi, seperti mengancam kontraktor dan pejabat untuk memperoleh proyek pembangunan,” katanya di Banda Aceh, Minggu (24/4/2011).

Masa transisi Aceh segera akan berakhir, sehingga ia meminta kepolisian agar tidak pandang bulu dalam menindak siapa pun yang melakukan teror dan ancaman kepada pihak lain.

“Hingga saat ini, saya mendapat laporan masih ada rekanan proyek pemerintah yang tidak bisa bekerja karena ancaman dan teror oleh pihak-pihak tertentu,” kata dia.

Muhammad Nazar meminta masyarakat untuk melaporkan kepada pihak keamanan jika ada pihak yang berupaya mengganggu jalannya pembangunan di daerahnya masing-masing.

Menurut dia, Aceh butuh perdamaian, keamanan dan penegakan hukum agar pemerintah bisa bekerja maksimal untuk membangun kembali daerah ini pascakonflik dan tsunami.

“Nanti kalau sebuah proyek tidak bisa berjalan sesuai target, pemerintah lagi-lagi akan disalahkan,” katanya.

Ia mencontohkan, proses rehabilitasi dan rekonstruksi kembali Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, terkendala akibat tekanan dan teror dari para pihak karena rekanan tidak mau memberikan fee proyek.

“Saya minta masyarakat harus terus-menerus membantu agar proyek pembangunan bisa berjalan lancar, tanpa intimidasi dari pihak mana pun,” katanya./kompas.com

Pepi Disebut Mirip Dewa Budjana Oleh Warga Harapan Indah

Posted: 24 Apr 2011 03:47 AM PDT

 

Rumah Pepi Fernando di Perumahan Harapan Indah Bekasi (foto:Fahmi)

BEKASI- Pepi Fernando, otak pelaku teror bom buku dan perencana bom Serpong dikenal sebagai orang yang tertutup dan jarang bersosialisasi dengan warga sekitar Perumahan Harapan Indah, Bekasi, Jawa Barat.

Namun, menurut seorang petugas keamanan perumahan, Hasyim, warga sering melihat sosok Pepi Fernando. "Wajah Pepi Fernando mirip gitaris Gigi Dewa Budjana. Berambut gondrong memiliki jenggot tipis dan bertubuh agak kurus. Orang sering bilang dia mirip Dewa Budjana," kata Hasyim, anggota satpam Perumahan Harapan Indah, Minggu (24/4/2011).

Pepi, menurut penuturan Hasyim, kurang akrab dengan warga karena memang baru sebulan tinggal di rumah tersebut. "Dia sering menggunakan sepeda kalau keluar, tapi dia juga sering menggunakan mobil Baleno warna silver,” ujar Hasyim.

Sementara itu, tetangga mengungkapkan istri Pepi juga jarang bergaul karena selalu pulang malam hari. "Istrinya kalau berangkat kerja pagi dan pulang malam. Dia sering menggunakan seragam abu-abu,” katanya.

Pepi tinggal bersama istrinya, Deny Carmanita yang saat ini tengah mengandung anak ketiganya. Usia kandungannya saat ini menginjak 7 bulan. Kini rumah tersebut dikosongkan dan tetangga pun tak tahu keberadaan keluarga tersebut.

Giring Jatuh Cinta Lagi Saat Anaknya Lahir

Posted: 24 Apr 2011 03:43 AM PDT

 

Vokalis grup band Nidji, Giring Ganesha mengaku punya cara khusus dalam mengungkapkan rasa sayangnya kepada putrinya, Aisyah. Salah satunya adalah dengan menumpahkannya dalam sebuah lagu berjudul sama dengan nama anaknya tersebut.

“Karena waktu dia lahir saya seperti merasa jatuh cinta lagi,” ujar Giring saat ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Menurut Giring, dalam lagu yang ia buat itu, dirinya mendapatkan sesuatu yang bisa membuat emosinya berubah. Giring Ganesha mengatakan setiap mendengarkan lagu itu ia akan merasa nyaman dan tenang.

“Iramanya indah, awalnya up beat, tapi dirombak. Irama anak kecil, awalnya slow jadi riang,” imbuhnya lagi.

Pria berambut keriting ini sengaja membuat lagu tersebut sebagai ungkapan rasa sayangnya kepada putri pertamanya itu. Aisyah lahir pada tanggal 19 Januari 2010. Istrinya melahirkan di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan.

“Iya, ini akan jadi kado buat anak saya. Supaya diingat selalu,” pungkasnya.

 

 

Jupe “Goyang Gasing” karena Biber

Posted: 24 Apr 2011 03:42 AM PDT

Jupe Wajib Datang Sidang Perdana Perseteruan Dewi Persik

Julia Perez

BOGOR — Biasanya, pedangdut Julia Perez alias Jupe menggoyang para penontonnya. Tapi, kali ini, ia ber-”Goyang Gasing” (bergoyang berputar seperti gasing) gara-gara bintang pop dunia Justin Bieber.

Jupe termasuk orang-orang yang menikmati konser Bieber di Sentul International COnvention Center (SICC), Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/4/2011) malam. Ia mengaku sempat ber-”Goyang Gasing” ketika Bieber meluncurkan lagu-lagunya.

“Tadi seru banget. Kalau Justin sedang nyanyi atraktif banget, jadinya aku ikut ‘Goyang Gasing’ gitu,” cerita Jupe usai menonton bersama seorang asistennya.

Kekasih pemain sepak bola Gaston Castano ini berpendapat, Bieber mampu menghibur para penontonnya. “Animo penontonnya juga kebangun. Orang-orang di sebelahku juga joget,” cerita Jupe lagi.

Tapi, meskipun menikmati sajian Bieber, Jupe mengaku bahwa ia bukan penggemar berat remaja asal Kanada itu. “Ini nih, asistenku yang sebenarnya suka. Lagian, aku ke sini juga atas undangan Multivision (rumah produksi yang mengontraknya untukmain film),” tuturnya.

Ketika ditanya lagu-lagu mana yang menjadi favoritnya dari Bieber, Jupe juga cuma bisa menyebut satu lagu. “Paling itu, Never Say Never,” ujarnya./kompas.com

Del Neri Kecewa Tim dan Wasit

Posted: 24 Apr 2011 03:38 AM PDT

Luigi Del Neri./AFP/MARCELLO PATERNOSTRO

TURIN  – Pelatih Juventus, Luigi del Neri, mengaku sangat kecewa usai timnya ditahan imbang 2-2 oleh Catania di Stadion Olimpico, Turin, Sabtu atau Minggu (24/4/2011) dini hari WIB. Ia tak hanya kecewa oleh performa pasukannya, tapi juga kecewa oleh beberapa keputusan wasit Mauro Bergonzi.

Dalam laga ini, Juve sebenarnya sudah unggul 2-0 terlebih dahulu hingga menit ke-80 lewat dua gol Alessandro Del Piero. Namun, Catania berhasil memperkecil kedudukan di menit ke-81 lewat aksi Alejandro Gomez, sebelum akhirnya menyamakan kedudukan lewat gol tendangan bebas Francesco Loddi di masa injury time.

“Kami tak bisa kebobolan dua gol seperti ini. Kami terlalu banyak melakukan kesalahan. Ini juga benar untuk dikatakan bahwa wasit Bergonzi melakukan keputusan yang patut dipertanyakan,” rutuknya.

Del Neri pun  memberikan penjelasan kenapa dirinnya mengganti Del Piero di menit ke-76. Padahal saat itu, Del Piero tengah bermain dalam performa terbaiknya. Ia bahkan berhasil mencetak dua gol Juventus dalam laga itu.

“Alex dalam performa hebat dan dia sangat penting. Dia saya keluarkan karena dia kelelahan. Ketika Anda mencapai usia 37 tahun, Anda harus mendapatkan istirahat di menit terakhir,” ujar Del Neri. (GL)/kompas.com

Istana Bantah SBY Terkena Stroke

Posted: 24 Apr 2011 03:36 AM PDT

President Susilo Bambang Yudhoyono./RUMGAPRES/ABROR RIZKI

JAKARTA - Pihak Istana Kepresidenan membantah rumor yang beredar bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkena stroke. Rumor ini beredar terutama di antara kalangan para pengguna Blackberry Messenger. Penyebar rumor tersebut mengatakan bahwa dirinya mendapatkan informasi terpercaya bahwa Presiden terkena stroke.

“Itu SMS hoax dan sebaiknya hindari penyebaran informasi yang bisa membuat gaduh,” kata Staf Khusus Presiden Bidang Bantuan Sosial dan Bencana Alam Andi Arief kepada para wartawan, Sabtu (23/4/2011) malam. Andi sendiri juga mengaku banyak mendapatkan pesan yang berisi rumor tersebut.

Ditambahkan Andi, hingga Sabtu malam, Presiden terus bekerja seperti biasanya. “Presiden SBY sedang serius membaca dan menulis tugas-tugas negara di ruang perpustakaannya,” kata Andi.

Sebelumnya, pada Rabu (20/4/2011) pagi, Presiden menjalani pemeriksaan kesehatan di RS Pemerintah Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta. Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha ketika dikonfirmasi hal ini membenarkannya.

“Ini pemeriksaan kesehatan biasa. Presiden dan Ibu Negara sehat-sehat saja. Ini pemeriksaan rutin. Paling tidak dalam satu tahun, ada sekali pemeriksaan kesehatan. Ini saran dari tim dokter kepresidenan agar di tengah kesibukan sebagai kepala negara, Presiden harus menjalani pemeriksaan rutin,” kata Julian.

Lima hari sebelum menjalani pemeriksaan kesehatan rutin di RSPAD Gatot Subroto, Presiden juga bertemu dengan tim dokter kepresidenan di Istana Kepresidenan Cipanas, Jawa Barat. Namun, Julian mengatakan, tidak ada hal yang khusus dalam pertemuan tersebut.

“Itu silaturahim karena memang selama Presiden menjalankan tugas, belum sempat bersilaturahim dengan keluarga tim dokter kepresidenan. Baru kemarin ada waktu, dan itu diselenggarakan bersama keluarga tim dokter di Cipanas,” kata Julian./kompas.com

Yaris Jadi Hatchback Pilihan “Kartini”

Posted: 24 Apr 2011 03:34 AM PDT

Rouli Sijabat dari Toyota menerima penghargaan untuk Yaris/TAM

 

JAKARTA - Andalan Toyota di segmen hatchback, Yaris berhasil dinobatkan sebagai merek paling dipilih kaum hawa oleh Kartini Choice Brand Awards 2011 yang diadakan majalah Kartini di Indonesia. Penghargaan ini diperoleh dari survei yang dilakukan Women Insight Center (WIC)-konsultan riset pemasaran- di tujuh kota besar di Indonesia.

Toyota berhasil mendapatkan penghargaan untuk Yaris sebagai mobil hatchback yang paling dipilih konsumen wanita. “Kami bersyukur Yaris terpilih sebagai merek mobil pilihan perempuan di Indonesia, award yang kami terima ini semakin memacu kami untuk terus menyediakan produk dan pelayanan terbaik yang di butuhkan para konsumen kami." Kata Rouli Sijabat PR Manager PT. Toyota-Astra Motor, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, kemarin (23/4/2011).

Penelitian ini dilakukan selama Februari dengan metode multistage random sampling, house to house, face to face memberikan kuesioner terstruktur pada 1.600 responden wanita dengan status ekonomi sosial A,B,C. Tujuan survey untuk mengetahui merek paling di pilih konsumen wanita usia 17 – 55 tahun dari berbagai kategori produk. Selain itu, guna mengukur nilai suatu merek dengan memaparkan elemen-elemen yang menentukannya di persepsi wanita Indonesia.

Hasilnya, lebih dari 80 persen semua pembelian merek diputuskan oleh wanita. Bahkan, 50 persen mobil yang dikendarai pria, komputer dan lain-lain juga diputuskan oleh wanita (Business Week, 2004)./kompas.com

Wajah Lama Warnai Daftar Balon Exco PSSI

Posted: 24 Apr 2011 03:31 AM PDT

PSSI

JAKARTA  - Sejumlah wajah lama pengurus PSSI di masa kepengurusan Nurdin Halid mewarnai daftar bakal calon Komite Eksekutif atau Exco PSSI hingga hari terakhir pencalonan, Sabtu (23/4). Beberapa dari mereka adalah mantan anggota Komite Eksekutif PSSI yang "dibekukan" FIFA untuk digantikan Komite Normalisasi.

Sesuai daftar bakal calon (balon) ketua umum (ketum), wakil ketum, dan anggota Komite Eksekutif PSSI yang dirilis situs PSSI (www.pssi-football.com), beberapa pengurus di era Nurdin itu seperti Syarif Bastaman, Iman Arif, Rahim Soekasah, dan Agusman Effendi (balon ketum).

Mereka juga diajukan untuk balon waketum dan anggota Komite Eksekutif, selain nama-nama lain seperti Bernard Limbong, Mahfudin Nigara, Iwan Budianto, Hinca IP Pandjaitan, Subardi, Ibnu Munzir, Muhammad Zein, Mafirion, Togar Manahan Nero, Ferry Paulus, Andi Darussalam Tabusalla, dan Syauqi Soeratno.

Melalui keputusan terbaru pada 21 April lalu, FIFA hanya mencekal empat nama dari pencalonan anggota Komite Eksekutif 2011-2015, yakni Nurdin Halid, Nirwan Bakrie, George Toisutta, dan Arifin Panigoro. Hingga pukul 20.45 WIB semalam, tak ada yang mencalonkan Nurdin.

Tiga figur tercekal lain tetap dicalonkan meski nama mereka di situs PSSI ditandai keterangan "tidak bisa dicalonkan", dengan suara dukungan kepada Toisutta sebagai balon ketum PSSI mencapai 91 suara dan Arifin sebagai balon waketum PSSI 87 suara.

Pencalonan ditutup tengah malam tadi pada pukul 24.00 dan para balon akan diverifikasi Komite Normalisasi—selaku Komite Pemilihan—hingga 29 April mendatang. Kongres untuk memilih ketum, waketum, dan anggota Komite Eksekutif FIFA dijadwalkan 20 Mei atau sehari sebelum tenggat yang ditetapkan FIFA.

Pertemuan di Jember

Di Jember, sebanyak 17 pengurus klub sepak bola pemilik suara sah se-Jawa Timur berkumpul untuk menyatukan pandangan terkait dukungan kepada kandidat calon ketum PSSI pada kongres 20 Mei.

"Kami ingin suara dari 17 pemilik klub dan pengurus provinsi PSSI Jatim menjadi satu dan mendukung perubahan," kata Mujiono dari Gresik Putra kepada wartawan di Jember, Jawa Timur, Sabtu.

Mereka tidak ingin dipecah atau dipengaruhi oleh orang yang ingin mencari muka dan bertindak sebagai makelar. Mereka punya dukungan suara yang akan disampaikan sendiri kepada calon kandidat yang siap melakukan perubahan dan memajukan persepakbolaan di Tanah Air.

Menurut Syafii dari Gresik United, orang yang berani melakukan perlawanan demi kemajuan persepakbolaan nasional saat ini adalah George Toisutta (GT) dan Arifin Panigoro (AP). "Oleh sebab itu, kami ingin pemilik suara riil ini menyamakan persepsi dan mendukung GT dan AP," kata Syafii.

Ketua Persid Jember Sunardi menambahkan, pertemuan itu untuk menyatukan pendapat agar suara Jawa Timur jangan dipecah belah. Ia mengatakan, George Toisutta dan Arifin Panigoro harus tetap dipertahankan jika persepakbolaan Tanah Air ingin maju kendati ada larangan maju dari FIFA. (SIR/SAM)./kompas.com

0 komentar:

Posting Komentar