Akibat mengalami kendala pada bagian depan roda pesawat saat melakukan landing, pesawat Batavia Air nomor penerbangan Y 2654 jurusan Balikpapan-Tanjung Redeb tidak bisa terparkir secara sempurna di Apron bandara Kalimarau, Selasa (28/2/2012).
Informasi yang dihimpun Tribun, menyebutkan, kejadian ini berawal ketika pasawat komersil yang berangkat dari Bandara Sepinggan, Balikpapan ini, usia melakukan landing dilandasan pacu Bandara Kalimarau, saat pesawat sudah berjalan pelan dan akan menuju tempat parkir yang telah disiapkan, roda bagian depan pesawat mengalami kerusakan cukup parah sehingga hampir terlepas dari tempatnya.
Melihat kejadian itu beberapa petugas bandara yang tengah memandu kemudian menyuruh pilot untuk segera mungkin menghentikan pesawat karena dikhawtirkan jika roda terus dipaksankan berjalan akibatnya bisa patah dan membahayakan penumang.
Mendengar instruksi itu, pilot yang mengawaki pesawat berjenis Boieng 737 ini kemudian berhenti secara mendadak di luar batas parkir dan langsung menurunkan penumpang di tempat itu juga.
Buntut dari kejadian ini, ratusan penumpang yang akan melakukan penerbangan menuju Balikpapan sebagai rute lanjutan Batavia Air terlantar di terminal keberangkatan Kalimarau menunggu perbaikan roda pesawat.
Sementara itu saat ditemui di tempat yang sama, Kepala Perwakilan Batavia Air Cabang Berau, Eming mengungkakan bahwa kegagalan Batavia terbang diakibatkan karena gear pada bagian roda depan mengalami keruskanan, ditambah ada sedikit permasalahan pada landasan pacu.
Ia meyakinkan hal itu tidak bepengaruh terhadap penerbangan pesawat lainnya dari dan atau menuju Bandara Kalimarau.
Untuk penumpang yang gagal berangkat pihaknya memberikan beberapa pilihan di antaranya bisa mengembalikan biaya tiket pesawat yang akan diganti secara penuh atau memilih untuk diinapkan di hotel dan terbang pada besok hari.
(Tribunnews)
0 komentar:
Posting Komentar